Langsung ke konten utama

Review Viva Milk Cleanser & Face Tonic Bengkuang

           

       Dari hari ke hari aku ngerasa udara di bumi makin tercemar polutan seiring dengan perkembangan industri  yang makin pesat.  Sawah-sawah mulai digantikan dengan perumahan; hutan digunduli lalu mulai dijadikan lahan pabrik yang pasti menghasilkan limbah entah itu berbentuk cair, padat ataupun gas; paru-paru dunia beralih fungsi jadi jantung perindustrian; jalanan kian padat dengan kendaraan bermotor milik pribadi yang menggerung mengeluarkan gas emisi karena banyak orang mulai pada gengsi jalan kaki ataupun naik sepeda—ada yang takut dicap ndeso, ada yang berbondong-bondong memburu apapun yang memiliki teknologi yang lebih canggih demi status sosial aatu mengenyangkan ego. Yah, tapi semua itu nggak bisa dihindari, kita nggak bisa menolak perkembangan zaman, kan? Jadi menurutku kita yang harus pandai-pandai menyesuaikan diri, be flexible, lah!
             Btw, pernah kebayang ngga sih zat kimia apa aja yang bercampur dengan udara? Yang kita hirup? Yang bereaksi langsung dengan kulit kita sementara kita beraktivitas sehari-hari? dan sepertinya bukan zat kimia aja tapi juga debu dan kotoran.  Fyi debu dan kotoran yang menempel  dan bersarang di pori-pori di kulit kita, terutama di wajah bisa membuat kulit terlihat kusam, bahkan bisa menimbulkan jerawat. Oh no! Ngga ada lah ya cewek yang mau jerawatan apalagi kalau mau ketemuan sama si doi *uhuk.
             Seperti kata pepatah setiap permasalahan selalu memiliki solusi jika kita mau mencarinya—eh coy ini pepatahnya siapa—permasalahan debu dan kotoran yang menyebabkan wajah kusam dan berjerawat pun juga memiliki solusi, yakni kita harus rajin-rajin membersihkan kulit wajah. Air dan face wash aja nggak cukup, lho, sometimes we need cleanser lotion. Nah, kali ini aku bakal me-review serangkaian cleanser yang aku pakai sejak masih SMP, yaitu Viva Milk Cleanser Bengkuang  beserta Face Tonic-nya.  Simak, yuk!
             Yap, aku udah lama pakai produk ini, dulu sempat beralih ke produk lain sih tapi nggak cocok karena komposisinya keras, cairannya yang menguar bikin perih di mata dan akhirnya aku kembali ke Viva. Well, aku mulai dengan Bengkuang Milk Cleanser-nya dulu, ya. Cleanser ini dikemas dalam botol putih dengan garis-garis melengkung warna coklat ber-volume 100 ml. Botol ini memiliki tutup flip top yang rapat jadi cairannya nggak gampang tumpah, botolnya agak lebar di bagian tengah tapi nggak terlalu makan tempat penyimpanan kok, masih bisa dibawa travelling.  Menurtku desain kemasannya menarik tapi kurang kekinian. Btw produk ini sudah berlabel halal, lho!
Viva Milk Cleanser Bengkuang

             Cleanser-nya sendiri berbentuk cairan semacam lotion yang nggak terlalu kental tapi juga nggak terlalu encer—ringan banget dan nggak lengket kalau diaplikasikan ke wajah dan leher. Pemakaiannya juga simpel, tinggal diratakan ke seluruh permukaan wajah dan leher  terus tinggal diusap pakai kapas atau tisu, deh.  Aromanya wangi bengkuang dan wangi bunga-bungaan—wanginya  pas nggak menyengat.  Si Cleanser ini mengandung ekstrak bengkuang dan sunflower yang bisa membuat kulit lebih cerah berseri. Aku sih nggak terlalu memperdulikan klaim tentang membuat kulit lebih cerah—‘cause ini cleanser, aku lebih fokus ke fungsinya yang membersihkan wajah dan leher dari kotoran, minyak, dan sisa-sisa make-up. Menurutku cleanser ini memang mampu melalukan tugasnya secara maksimal. Setelah pemakaian, wajah jadi terasa lebih bersih tapi jadi agak berminyak. Kalau yang membuat kulit cerah sih menurutku itu cuman tugas tambahan kali, ya, mengingat komposisinya yang mengandung ekstark bengkuang dan bunga matahari yang memang terkenal mencerahkan kulit.
Tutup kemasan flip top






             Sebenarnya milk cleanser yang bengkuang lebih difokuskan untuk kulit normal tapi ya boleh-boleh aja sih kalau yang punya kulit berminyak, kering, berjerawat, etc. mau nyobain tapi menurutku lebih efektif aja kalau kita pilih cleanser yang sesuai dengan tipe kulit wajah. Rangkaian Viva milk cleanser ini memiliki banyak  varian, lho, kita tinggal pilih mana yang sesuai dengan kulit wajah ada yang mengandung green tea dan tea tree oil yang cocok untuk kulit normal & berjerawat, ada yang mengandung  ekstrak lemon , ekstrak timun, dll. Totally aku kasih produk ini 4,8 dari 5,0 bintang.

Pros:
·    Kemasan nggak makan tempat penyimpanan
·    -Milk cleanser bertekstur  lotion ringan  
·   - Milk cleanser nggak lengket
·    -Milk cleanser ampuh mengangkat debu, kotoran dan minyak yang menempel
·    -Milk cleanser berbau wangi—tidak menyengat
·    -Sudah berlabel halal
·    -Harganya ramah di kantong

Cons:
·   - Desain kemasan kurang kekinian

IDR: 6,5K (murah banget ini, apalagi biasanya ada diskon, tapi harga bisa beda ya bergantung store yang kita datangi)

Repurchase: aku sih yes, cocok sih.
           
          Kuy kita beralih membicarakan tonic-nya. Menurutku  Viva Face Tonic bengkuang ini memang nggak bisa dipisahkan sama Viva Milk Cleanser Bengkuang. Sesuai prosedur pemakaian yang tertera  di belakang kemasan (hayoo siapa yang masih nggak biasa baca prosedur pemakaian pas nyoba produk baru?), face tonic diaplikasikan setelah pemakaian milk cleanser. Kenapa sih harus pakai face tonic setelah pakai milk cleanser? Karena Viva Bengkuang Face Tonic ini berfungsi mengangkat sisa-sia milk cleanser—yang aku bilang setelah pemakaian wajah terasa berminyak tadi—nah itu fungsinya, setelah diusap pakai face tonic efek berminyaknya langsung hilang kok, wajah jadi terasa lebih fresh dan bersih, selain itu face tonic juga berfungsi mengembalikan pH kulit.
Viva Face Tonic Bengkuang


             Dari segi kemasan Viva Bengkuang Face Tonic ini nggak beda jauh sama Si Milk Cleanser, bisa dibilang sama malah, bedanya ya Cuma judulnya hehe. Kalau dari segi tektstur beda. Viva Bengkuang Face tonic ini berbentuk cairan encer warna putih keruh. Aromanya mirip seperti milk cleansernya, bedanya yang ini lebih lembut. Yang aku suka dari face tonic ini adalah aromanya yang nggak berbau zat kimia yang menyengat dan tonic-nya yang menguar nggak bikin perih di mata. Totally, aku kasih 4,8 dari 5,0 bintang.

Pros:
·    -Kemasan nggak memakan tempat penyimpanan
·    -Cairan ampuh mengangkat sisa-sisa milk cleanser
·    -Cairan berbau wangi, tidak menyengat
·    -Membuat kulit terasa fresh  dan bersih
·    -Aromanya nggak perih di mata
·    -Sudah berlabel halal
·    -Harganya ramah di kantong

Cons:
·    -Desain kemasan kurang kekinian

IDR: 6,5 K (harga bisa berbeda, bergantung store yang kita datangi)
Repurchase: aku iya.

Sekian. Semoga bermanfaat ^^

            

             

Komentar

  1. Aku dulu pake rangkaian ini, cerah dan lumayan kinclong sih tapi sayangnya bikin jerawatan. Akhirnya ku ganti tonernya jadi varian green tea. Alhamdulillah ga ada masalah yg ditimbulkan ke wajahku.

    O iya, mampir dong ke blog aku http://januaricendra.blogspot.co.id.

    BalasHapus
  2. Ane jg pakai milk cleanser dan tonic viva ini ,sist... Kerja di dapur panas, mana wajah aku tipenya kombinasi dgn lebih dominan oilynya, klo sdh parah dan tertekan stress bisa langsung jerawatan..
    Untungnya ane cocok sm varian yg lemon... Udh harganya ramah, manfaatnya bagus pula...

    BalasHapus
  3. Kalo untuk kulit berjerawat cocok nggak sih?

    BalasHapus
  4. Kalo ke aku bikin bruntusan, tapi jujur jadi cerah gak kusam lagi

    BalasHapus
  5. Ini pakeknya setelah facial wash ato gimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo aku pertama pake milk cleanser, terus facial wash , baru ke tonic
      soalnya urutan pemakaian skincare seperti itu

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Emina City Chic CC Cake

                             Alat make up apasih yang menurut kalian paling esensial buat perempuan? Kalau menurut aku sih kayaknya bedak, ya.  Soalnya kalau dipakai bikin muka kelihatan fresh kaya abis mandi hehehe (pakai bedak terus aja ga usah mandi :P) apalagi dari bayi udah biasa pakai bedak yang aromanya wangi banget. Tapi kali ini aku nggak bakal ngomongin bedak bayi , aku bakal  nge- review bedak yang aku pakai sekarang, yaitu Emina City Chic CC Cake .  Aku antusias banget beli produk ini karena merupakan produk lokal (yeayy dukung terus produk lokal Indonesia) dan harganya cukup ramah untuk kalangan pelajar  kaya aku. So , baca terus, yuk!              Bedak ini dikemas dalam box dengan perpaduan warna peach dan krem, dihiasi gambar beberapa skyscraper yang berjajar dengan netto 12gr. Wadah bedaknya sendiri berbentuk bulat menggembung  warna pink dan krem dengan ikon emina—gambar hati—di tengah bagian atasnya. Kita diberi fasilitas cermin dan spons beser

Review Emina Green Tea Latte Face Mask

              sumber gambar: http://www.stylecraze.com/articles/20-benefits-of-green-tea-that-you-should-definitely-know/#gref          Jaman sekarang siapa yang nggak kenal  green tea ? Tanaman yang populer karena khasiatnya itu kini sedang digandrungi khalayak umum. Green tea diolah menjadi berbagai produk, dari makanan, minuman sampai produk kecantikan. Salah satunya adalah Green Tea Latte face mask-nya Emina yang bakal aku review kali ini. Baca terus, yuk!              “ Having a rough day? Green Tea latte is the answer for your better mood. A combination of milk and green tea extract helps to give a smooth, supple and shooting after—feel on your skin .”              Emina Green Tea Latte Face Mask ini dikemas dalam tube bervolume 60 ml dengan tutup flip top yang rapat. Tube nya memiliki ukuran yang pas di tangan dan nggak bikin penuh pouch make up kita. Desain kemasannya didominasi warna hijau dan putih. Desainnya pun  nggak beda jauh dengan desain face w